News  

OPINI: Seefisien apa sih Sosial Media untuk Berdakwah?

Oleh: Wahyuni (Mahasiswa KPI IAI Muhammadiyah Sinjai)


KABARBUGIS.ID – Membahas soal sosial media di zaman sekarang ini siapa sih yang tidak menggunakannya? Hampir semua kalangan menggunakan sosial media baik untuk pekerjaan, dimanfaatkan untuk gaya hidup hingga berdakwah.

Tetapi berbicara soal keefektifan berdakwah di sosial media masih menjadi bahan perdebatan di beberapa kalangan, ada yang mengatakan efisien tetapi ada juga yang mengatakan tidak.

Karena pada dasarnya keefektifan dakwah itu tergantung pada diri masing masing pribadi manusianya dalam menerima dan mengaplikasikannya dalam kehidupannya. 

Adapun diterima atau tidaknya, dibaca atau tidaknya dakwah kita tergantung kembali pada seberapa menarikkah dakwah kita tersebut apalagi di sosial media

Pengguna sosial media akan cenderung memilih konten konten yang menarik ataupun yang sedang panas panasnya dibahas.

Apalagi kalangan remaja sekarang yang sangat aktif menggunakan sosial media sedangkan remaja adalah sasaran dakwah yang paling penting melihat banyaknya remaja yang kehilangan agama nya.

Oleh karena itu keefisienan dakwah sangat diprioritaskan pada kalangan remaja.

Selanjutnya pemilihan diksi kata, judul yang menarik dan pengaitan dengan fenomena yang sedang trending harus menjadi fokus para pendakwah agar dakwahnya dapat menarik perhatian para pembacanya.

Misalnya mengaitkan bencana Cianjur, Jawa Barat baru-baru ini yang sedang banyak menarik fokus dan perhatian masyarakat, kita sebagai pelaku dapat memanfaatkannya dengan mengaitkannya dengan ayat ayat alquran tentang bencana alam. Tentu saja pengaitan tersebut akan banyak menarik perhatian bahkan sampai dapat menyadarkan kalangan kalangan yang jauh dari tuhannya.

Nah, mengapa tidak kita memanfaatkan sosial media untuk berdakwah agar islam semakin mendunia dan semakin banyak yang sadar bahwa agama bukan hanya untuk diakui tapi untuk diaplikasikan di dalam hidup setiap manusia agar waktu kita dalam menggunakan sosial media tidak sia sia begitu saja tanpa mendapatkan ilmu apa apa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *