KABARBUGIS.ID – Pejabat Bupati Pinrang Ahmadi Akil dituntut mundur dari jabatannya. Ahmadi Akil didesak mundur oleh Massa dari Aliansi Pemuda dan Masyarakat Pinrang (APMP) yang menggeruduk kantor Bupati Pinrang, Senin (22/7).
Pj Bupati Pinrang Ahmadi Akil dianggap tidak netral dengan menemui tim sukses bakal calon bupati (Bacalon) Pinrang Ahmad Jaya Baramuli (AJB). Massa juga menuding Ahmadi hendak melakukan mutasi besar-besaran demi kepentingan pribadi.
Dari pantauan KabarBugis.id, puluhan massa APMP membentangkan spanduk bertuliskan ‘Mendesak Pj Bupati Pinrang Ahmadi Akil untuk mundur dari jabatannya’ dan ‘Pj Bupati Tidak Netral’.
Massa beberapa kali hendak mendesak masuk ke dalam kantor Bupati Pinrang, tetapi polisi dan Satpol PP yang berjaga tidak membiarkan massa masuk.
Massa juga sempat terpancing sebab massa pendukung Pj Bupati Pinrang juga hadir di lokasi. Kedua kelompok massa sempat adu mulut dan nyaris bentrok.
Salah satu orator massa menyinggung kinerja Pj Bupati Pinrang Ahmadi Akil yang dianggap tidak netral karena menemui salah satu tim sukses dari kandidat bakal calon bupati AJB.
“Kami juga menemukan bukti Pj Bupati bertemu dengan salah satu tim sukses bakal calon Bupati Pinrang Jaya Baramuli. Ini bentuk ketidaknetralannya Pj Bupati Pinrang,” teriak salah satu orator.
Orator lainnya menyinggung terkait adanya informasi mutasi yang hendak dilakukan oleh Pj Bupati Pinrang Ahmadi Akil terhadap camat dan kadis. Mutasi besar-besaran tersebut diduga hendak dilakukan Ahmadi untuk menyingkirkan loyalis mantan Bupati Pinrang Irwan Hamid.
“Perlu diketahui bahwa Pilkada adalah momentum penting untuk kepentingan demokrasi. Namun kami menduga adanya ketidaknetralan bapak Pj Bupati Pinrang. Kami menuntut mundur. Kami mendengar adanya mutasi sepihak dari Pj Bupati Pinrang kepada kadis dan camat. Apa maksudnya? Apakah ini cara menyingkirkan orang yang tidak sejalan dengan kepentingan pribadinya,” tuturnya.
Jenderal Lapangan APMP Asrianto mengaku mendapatkan bukti-bukti Pj Bupati Pinrang Ahmadi Akil telah melanggar netralitas ASN dengan bertemu tim sukses salah satu bakal calon bupati Pinrang AJB.
“Kami mendapatkan bukti Ketua Tim Pemenangan AJB mendesak dilakukan mutasi. Ini terjadi di rumah jabatan bupati. Ini kedekatan yang kami curigai ada kongkalikong,” tegasnya.
Sementara itu, Asisten I Bupati, Abd Rahman mewakili Pj Bupati Pinrang Ahmadi Akil, menemui massa aksi mengaku sejauh ini belum ada mutasi lingkup pemerintah kabupaten Pinrang.
“Sejauh ini belum ada mutasi yang dilakukan oleh Pj Bupati Pinrang, Ahmadi Akil. Kalau mau memutasi, harus ada persetujuan Kemendagri, kan begitu aturannya. Ini kan yang belum ada,” katanya.
Ia mengaku memang ada kekosongan di salah satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Kecamatan.
“Kalau OPD yang kosong belum ada yang isi. Termasuk Camat Watang Sawitto diisi oleh Pelaksanaan tugas (Plt). Karena untuk memutasi itukan ada mekanismenya,” ujarnya.
